Perahu Kertas
“Hari
ini aku bermimpi.
Aku
bermimpi menuliskan buku dongeng pertamaku.
Sejak
kamu membuatkanku ilustrasi-ilustrasi ini,
aku
merasa mimpiku semakin dekat.
Belum
pernah sedekat ini.
Hari
ini aku juga bermimpi.
Aku
bermimpi bisa selamanya menulis dongeng.
Aku
bermimpi bisa berbagi dunia itu bersama kamu dan ilustrasimu.
Bersama
kamu, aku tidak takut lagi menjadi pemimpi.
Bersama
kamu, aku ingin memberi judul bagi buku ini.
Karena
hanya bersama kamu, segalanya terasa dekat,
segala
sesuatunya ada, segala sesuatunya benar.
Dan
Bumi hanyalah sebutir debu di bawah telapak kaki kita.
Selamat
Ulang Tahun.”
Ini adalah surat Kugy untuk Keenan di dalam novel Perahu Kertas karangan
Dee. Surat ini dituliskan bersama dengan karya buatan tangannya yaitu tulisan
dongeng anak-anak buatan Kugy dengan tempelan ilustrasi buatan Keenan. Kugy tak
kunjung menyampaikannya hingga bertahun-tahun setelah ia membuat karya itu.
Surat ini merupakan bagian favorit saya dalam buku terbitan Bentang
Pustaka ini. Karena walaupun tidak ada kata-kata “I love you” di dalamnya, menurut ini adalah surat cinta yang
begitu indah disampaikan oleh seseorang yang begitu boyish dan cuek seperti Kugy.
Memang kasih sayang tidak perlu diungkapkan secara gamblang untuk diketahui orang lain.
Memang kasih sayang tidak perlu diungkapkan secara gamblang untuk diketahui orang lain.
Saya dapat mengetahui bahwa Kugy merasa akhirnya sudah menemukan jawaban
atas segala pertanyaan dan permintaan yang mungkin ia tidak sadar telah
bertanya dan meminta. Ia merasa dapat meraih mimpinya ketika bersama Keenan.
Mungkin seperti itulah yang saya rasakan saat ini. Tidak yakin apakah ia
benar-benar orang yang tepat untuk saya dan apakah saya benar-benar orang yang
tepat untuknya. Tidak tahu apakah yang akan orang-orang katakan mengenai kami,
dan tidak tahu apa yang akan menghadang kami di depan nanti. Namun seperti yang
juga dikatakan dalam buku ini;
“Hati tidak perlu memilih. Ia selalu tahu ke mana harus berlabuh.”
“Hati tidak perlu memilih. Ia selalu tahu ke mana harus berlabuh.”
Dan meskipun saya sangat menyukai kisah kasih Kugy dan Keenan, saya masih lebih menyukai kisah kasih saya dengannya.
Meskipun mungkin ia tidak membaca tulisan ini, saya harap rasa sayang saya tersampaikan entah bagaimana caranya. Selamat hari kasih sayang lebih awal, Sayang! ;)
Comments
Post a Comment